Mari Pesta Pora!!!


Kunjungi juga Poetry Pinilih
Terima kasih sudah mau berkunjung.. =D

Whoaahh..

Friday, September 24, 2010

Little Love Thing

Setelah kami lomba gerak jalan, kami ada seminar (kecil-kecil ikut seminar?! Isn't that cool?!) tentang kesehatan gigi gitu. Aku tidak terlalu ingat apa isinya. Di sesi terakhir ada iklan (sebut merek ga papa ya?) Enzim. Teman-temanku yang lain berjalan ke depan untuk membelinya. Aku meminta mama untuk ikut membelinya, tapi tiadak diberi uang. Entah mengapa aku merengek dan hampir menangis. Akhirnya, mama menyerah dan memberiku uang untuk membelinya. Aku ikut berjalan ke arah depan.
Selesai itu, kami pulang. Kebetulan waktu itu papa bawa mobil, aku lupa apa namanya. Mobilnya cukup besar seperti kijang dan berwarna putih. Aku dan keluargaku cuma bertiga waktu itu (adikku belum lahir). Dua orang temanku dan ibu-ibunya nebeng naik mobilku. Kedua temanku itu laki-laki. Aku lupa siapa mereka. Tapi aku ingat bagaimana bentuk mereka. Sebut saja A, ia anak yang gendut, tembem, dan berkulit putih. Sedangkan yang satu lagi, keriting, kurus, dan berkulit agak gelap. Kami bertiga duduk di belakang. Aku mendengar ibunya bercerita bahwa anaknya, si A, sering cerita tentang aku. Anaknya suka sekali denganku. Lalu tiba-tiba anaknya ikut nimbrung dan mengiyakan kata-kata ibunya dengan semangat. Aneh memang. Aku hanya tersipu malu dan terdiam. Tanpa malu si B juga ikut semangat bilang kalau ia juga menyukaiku. Mereka cek-cok mulut, lalu seketika papa mengerem mobil si A nyusruk sampai bibirnya berdarah dan cek-cokpun dihentikan.
Aku benar-benar bingung saat itu, aku tidak pernah memikirkan tentang siapa orang yang aku suka. Aku bahkan belum pernah mengenal yang namanya suka sampai hari itu.

No comments:

Post a Comment